18 Air Terjun Paling Populer di Bali yang Sayang Dilewatkan!

Bali menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di Indonesia baik wisatawan domestik maupun mancanegara. Selain terkenal dengan pantai-pantai yang eksotis, Pulau Dewata ini juga memiliki objek wisata alam lainnya yang tak kalah menarik, yaitu air terjun.

18 Rekomendasi Air Terjun Populer di Bali

1. Tibumana

Rekomendasi pertama ada Tibumana yang berlokasi di Bangli dan berjarak sekitar 10 km dari objek wisata Goa Gajah. Air terjun ini masih sangat asri dan terkenal oleh keunikannya, yaitu dua buah air terjun yang berbentuk dua buah garis simetris dan memiliki aliran yang sama deras.

Ketinggian Tibumana mencapai 20 meter dengan air yang jernih dan segar. Selain itu, Air Terjun Tibumana juga dikelilingi oleh pepohonan yang rindang dan vegetasi hijau, sehingga suasana di sekitar air terjun sangat menyejukkan.

Air Terjun Tibumana dapat dikunjungi sepanjang tahun, namun sebaiknya kunjungi pada musim kemarau karena debit air terjun pada musim hujan bisa sangat besar dan sulit untuk berenang atau bermain air.

Hanya membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 kamu sudah bisa melakukan berbagai macam aktivitas, seperti berendam, berenang, dan berfoto-foto. Selain itu, kamu juga bisa mengunjungi sebuah pura bernama Pura Gua Raja Besakih.

2. Blahmantung

Air terjun di Bali yang tak kalah menarik untuk kamu kunjungi adalah Blahmantung yang ada di dekat Pura Taman Sari Pupuan. Kamu hanya memerlukan waktu sekitar 2 jam dari Denpasar untuk menikmati objek wisata satu ini secara gratis.

Blahmantung memiliki ketinggian sekitar 50 meter dan berada di kawasan perkebunan kopi. Untuk sampai ke lokasi air terjun, kamu harus berjalan melewati jalan setapak dari tempat parkir. Namun, perjalanan tersebut sangatlah sepadan dengan pemandangan yang akan kamu temukan di akhir perjalanan. Selain itu, di sepanjang jalan setapak tersebut, kamu juga dapat menikmati pemandangan kebun kopi dan pepohonan yang hijau.

3. Air Terjun Aling-Aling

Untuk sampai ke area sekitar objek wisata ini terbilang sangat menantang, yaitu melewati ratusan anak tangga. Selain itu, kamu juga harus menyeberangi sungai agar bisa sampai ke lokasi air terjun ini, lho. Meski medannya cukup menantang, pengorbanan kamu akan terbayar lunas oleh pemandangan alam sekitar yang masih asri dan memanjakan mata.

Ketinggian objek wisata Aling-Aling mencapai 35 meter dengan kedalaman mencapai 2-4 meter. Tidak hanya menikmati keindahan air terjun, kamu juga dapat mencoba aktivitas lain seperti bermain seluncur air di tebing terjal yang terdapat di sekitar air terjun, atau melompat dari ketinggian sekitar 5 meter ke dalam kolam alami yang ada di bawah air terjun. Namun, pastikan kamu melakukannya dengan berhati-hati.

Harga tiket masuk objek wisata ini masih sangat murah, yaitu Rp5.000,00 per orang. Lokasi dari air terjun Aling-Aling sangat dekat dengan Kota Singaraja yang berjarak sekitar 81 km dari kota Denpasar.

4. Gitgit

Air Terjun Gitgit juga jadi salah satu air terjun di Bali yang menarik untuk dikunjungi. Ketinggian dari air terjun ini sekitar 40 meter dan menjadi salah satu air terjun tertinggi di Bali.

Untuk menuju ke Air Terjun Gitgit, pengunjung harus melewati jalan setapak sepanjang kurang lebih 1 kilometer dari area parkir. Selama perjalanan, pengunjung akan melalui area perkebunan kopi dan cengkeh yang sangat indah. Namun, jangan khawatir, selama perjalanan, ada banyak spot foto yang bagus dan tempat istirahat yang tersedia di sepanjang jalan.

Aktivitas yang tidak boleh kamu lewatkan disini adalah bermain air, seperti berendam dan berenang. Tidak ada pungutan biaya masuk untuk mengakses lokasi ini.

5. Lemukih

Objek wisata ini berada di Desa Lemukih, Buleleng. Menariknya, tempat wisata alam ini memiliki tiga buah air terjun yang sangat eksotis. Sehingga, dikenal juga dengan nama Triple Waterfall.

Setibanya di air terjun yang memiliki ketinggian mencapai 40 meter ini, kamu dapat berenang di kolam alami yang jernih di bawah air terjun, berjalan-jalan di sekitar air terjun, atau sekadar duduk dan menikmati keindahan air terjun. Tidak ada pungutan biaya untuk menikmati air terjun yang indah dan menawan ini.

6. Melanting

Melanting merupakan salah satu air terjun di Bali yang indah yang berlokasi di daerah Gobleg, Buleleng. Ketinggian Melanting mencapai 20 hingga 30 meter, sehingga debit airnya cukup deras. Untuk sampai ke area Melanting ini, kamu harus mendaki. Meski melelahkan, kamu akan puas dengan pemandangan alam yang sangat indah.

Selain mengabadikan setiap area ke dalam kamera, kamu juga bisa berenang atau merendam kaki untuk mengusir rasa lelah karena mendaki. Tidak hanya menggunakan alas kaki yang nyaman, kamu juga harus membawa baju ganti dan baju hangat, karena udara di sini sangat dingin dan sejuk.

Meskipun berada di daerah yang cukup tinggi, di sekitar area Melanting ini terdapat warung atau tempat makan yang bisa kamu singgahi untuk mengganjal perut.

7. Banyumala

Air Terjun Banyumala memiliki ketinggian sekitar 35 meter dan terletak di tengah hutan pegunungan yang lebat. Untuk mencapai air terjun, pengunjung harus melewati jalan setapak yang cukup menantang dan curam. Namun, perjalanan yang sulit ini akan terbayar dengan pemandangan yang luar biasa di sepanjang jalan.

Sesampainya di air terjun, pengunjung akan disambut dengan pemandangan yang menakjubkan. Air terjun yang jernih dan segar mengalir dengan deras dari tebing yang tinggi dan meluncur ke kolam air yang tenang di bawahnya. Pengunjung dapat menikmati keindahan air terjun dari jarak dekat atau sekedar berenang dan berendam di kolam.

Nuansa alam yang hijau dan rindang di sekitar air terjun membuat udara sangat sejuk dan cocok dijadikan tempat untuk healing melepaskan kepenatan.

8. Nungnung

Air terjun Nungnung merupakan salah satu air terjun terbesar yang memiliki debit air yang cukup besar. Ketinggian Nungnung diperkirakan mencapai 50 meter. Jadi, air yang jatuh ke dasar pun cukup deras dan menimbulkan suara gemuruh serta udara yang sangat sejuk. Demi keamanan dan kenyamanan, sebaiknya berendam atau berenang jauh dari derasnya air yang jatuh.

Area ini sudah dikelola baik oleh Pemerintah Daerah, jadi areanya sangat nyaman dan ramah untuk para wisatawan, khususnya anak-anak. Akses menuju ke lokasi sudah direnovasi dan terdapat beberapa gazebo di sekitar lokasi wisata sebagai tempat istirahat, dan juga tersedia fasilitas toilet.

Jangan lupa untuk selalu memperhatikan bebatuan di sekitar! Meski sudah dikelola dengan baik, tidak menutup kemungkinan batu-batu di sekitar lokasi ditumbuhi oleh lumut yang membuat licin.

Jika tidak ingin berenang atau bermain air, kamu bisa menikmati suasana alam yang asri dari gazebo sambil menikmati makanan atau minuman hangat.

Untuk mencapai Air Terjun Nungnung, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan. Dari pusat kota Denpasar, lokasi air terjun ini dapat dijangkau dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam.

9. Peguyangan

Pindah ke Desa Batu Kandik di pulau Nusa Penida, kamu juga bisa menikmati keindahan salah satu air terjun di Bali yang bernama Peguyangan. Hal unik yang menjadi daya tarik dari air terjun Peguyangan adalah lokasinya tepat di tepi pantai dan dekat dengan Pura Segara Kidul. Sehingga masyarakat sekitar mempercayai bahwa air dari Peguyangan adalah air suci.

Kolam alami dibawah air terjun terbentuk dari batuan karang yang terkikis membentuk kolam infinity. Kamu bisa memanfaatkan kolam tersebut untuk berendam atau berenang sambil menikmati pemandangan sekitar yang sangat indah.

Namun, butuh perjuangan untuk sampai di lokasi ini, karena kamu harus melewati 460 anak tangga yang cukup curam. Oleh karena itu, gunakan alas kaki yang nyaman, jangan membawa barang berlebihan, dan selalu berhati-hati saat melangkah.

10. Munduk

Objek wisata ini berada di Desa Munduk, tepatnya masih satu kawasan dengan air terjun Melanting. Munduk memiliki ketinggian mencapai 20 meter dan memiliki kolam air yang luas dan bisa kamu gunakan untuk berenang sekaligus berendam.

Di sekitar lokasi juga terdapat tempat yang bisa kamu jadikan untuk beristirahat dan menikmati keindahan objek wisata air ini. Tumbuhan di sekitar lokasi pun juga sangat banyak dan rindang, sehingga membuat udara sekitar lebih sejuk dan segar.

11. Tegenungan

Air terjun yang berada di area Ubud, Bali ini sudah sangat populer, jadi harus masuk ke dalam tujuan wisata alam di Bali yang wajib kamu kunjungi. Lokasinya hanya berjarak sekitar 16 km dari pusat kota Denpasar.

Tegenungan berada di ketinggian 15 meter. Daya tarik dari objek wisata ini adalah nuansa alam yang masih asri, suara debit air yang menenangkan, dan udara sekitar yang masih sejuk.

Sebagai salah satu air terjun di Bali yang populer, Tegenungan sudah dikelola cukup baik dan memiliki fasilitas umum yang lengkap. Hal ini akan membuat kamu semakin nyaman dan betah berlama-lama di sini. Selain itu, sudah banyak restoran yang bisa disinggahi untuk bersantap dan melepas lelah setelah berkunjung ke air terjun Tegenungan.

Akses menuju ke lokasi sangat mudah. Kamu hanya membutuhkan waktu sekitar 45 menit dari Denpasar untuk sampai ke Tegenungan. Tiket masuknya sebesar Rp 15.000 per orang.

12. Sekumpul

Air Terjun Sekumpul Bali terdiri dari tujuh air terjun yang tersebar di kawasan hutan tropis yang lebat. Air terjun ini memiliki ketinggian yang berbeda-beda, mulai dari 10 meter hingga 80 meter.

Untuk mencapai ke lokasi, kamu harus berkendara sekitar 2,5 jam dari pusat kota Denpasar. Supaya lebih aman, sebaiknya datang saat musim kemarau, sebab air sungai cenderung meluap dan deras ketika musim hujan.

Setibanya di kawasan Air Terjun Sekumpul Bali, kamu dapat menikmati suara gemericik air dan hawa segar dari kawasan hutan tropis yang masih alami. Selain itu, kamu juga dapat berenang dan bermain air di kolam-kolam alami yang terbentuk dari aliran air terjun.

Memang butuh perjuangan untuk sampai di lokasi ini. Namun, hal tersebut sebanding dengan keindahan alam yang tidak akan kamu jumpai di manapun.

13. Tembok Barak

Keunikan dari air terjun Tembok Barak adalah warna tebing bebatuan disekitar air terjun yang berwarna kemerahan. Tidak hanya itu, ketinggian dari air terjun Tembok Barak hanya 8 meter dan memiliki air yang jernih hijau kebiruan sehingga menarik untuk dinikmati dengan jarak dekat.

Kamu bisa bebas berenang, berendam, dan mendekati aliran airnya. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati, apalagi melewati bebatuan yang dipenuhi oleh lumut hijau, karena licin.

Air Terjun Tembok Barak merupakan destinasi wisata alam yang cocok untuk para pecinta alam dan fotografi.

14. Jembong

Walaupun masih terdengar asing oleh wisatawan domestik, namun air terjun Jembong menawarkan keindahan yang tidak kalah dibandingkan air terjun lainnya di pulau Bali. Lokasinya berada di Desa Ambengan, Buleleng atau hanya berjarak 15 km dari Bedugul.

Hal yang paling unik dari Jembong adalah air terjun ini memiliki 2 tingkatan dengan kemiringannya mencapai 75 derajat yang membuatnya lebih landai. Kolam di bawahnya memiliki kedalaman sekitar 1 meter, sehingga bisa kamu manfaatkan untuk berenang atau merendam kaki.

Pemandangan di sekitar lokasi juga sangat asri. Ada pula hamparan kebun coklat di sepanjang perjalanan menuju lokasi ini. Fasilitas yang disediakan juga cukup lengkap seperti tempat ganti baju dan warung yang menjual makanan dan minuman.

15. Leke Leke

Disebut Leke Leke karena akses jalan yang berliku-liku saat menuju ke air terjun yang memiliki ketinggian hingga 32 meter ini. Suasana pepohonan hijau dan gemericik air yang jatuh menawarkan suasana tenang yang asri dan menyejukkan.

Untuk mencapai lokasi Air Terjun Leke Leke, kamu harus berjalan kaki sekitar 15-20 menit melalui jalan setapak yang menurun dan berbatu. Namun, perjalanan tersebut akan terbayar dengan keindahan alam yang memukau.

Dianggap sebagai air terjun yang sakral dan suci, disarankan wanita yang sedang haid untuk tidak datang mengunjungi air terjun ini. Dengan membayar Rp 25.000, kamu sudah bisa berenang dan bermain air di kolam yang jernih dan segar.

16. Tukad Cepung

Tukad Cepung adalah salah satu air terjun tersembunyi yang terkenal di Bali, Indonesia. Terletak di Kabupaten Bangli, air terjun ini menawarkan keindahan alam yang menakjubkan dan masih alami dengan harga tiket masuk Rp 15.000.

Air Terjun Tukad Cepung memiliki ketinggian sekitar 15 meter dan terletak di dalam gua yang membentang sepanjang 10 meter. Pengunjung harus melewati jalan setapak yang curam dan menurun untuk mencapai gua yang menampung air terjun ini.

Setibanya di kawasan Tukad Cepung, pengunjung akan disambut dengan pemandangan yang luar biasa dari air terjun yang tersembunyi di dalam gua. Cahaya matahari yang masuk melalui celah di atap gua membuat air terjun ini terlihat sangat memukau. Pengunjung dapat berenang di kolam alami yang terbentuk di bawah air terjun dan menikmati keindahan alam yang menenangkan.

17. Kanto Lampo

Air Terjun Kanto Lampo terletak di daerah yang mudah diakses oleh pengunjung yang berjarak hanya 1 km dari Taman Kota Gianyar. Daya tarik dari air terjun ini adalah bentuknya yang berundak-undak dan menjadi spot foto favorit untuk para wisatawan.

Untuk menikmati keindahan air terjun ini, kamu cukup membayar Harga Tiket Masuk sebesar Rp 20.000. Fasilitas yang disediakan cukup lengkap yaitu toilet, kamar mandi, ruang ganti pakaian, tempat parkir dan cafe.

Objek wisata alam ini juga cocok dikunjungi bersama dengan keluarga dan anak-anak karena terdapat kolam air yang tidak terlalu besar yang cocok untuk berenang bagi anak-anak dengan pengawasan orang tua.

18. Yeh Mampeh

Air terjun di Bali yang terakhir dan sayang untuk dilewatkan adalah Yeh Mempeh yang berlokasi di Desa Buleleng, Bali Utara. Yeh Mampeh memiliki ketinggian mencapai 30 meter dan terdapat bebatuan berukuran besar yang mengelilingi objek wisata ini.

Karena menjadi tujuan wisata terkenal, akses menuju Yeh Mempeh pun sangat mudah dilewati. Untuk harga tiket masuknya sebesar Rp 10.000 per orang. Harga tersebut masih relatif murah untuk menikmati keindahan alam yang masih asri ini.

Selain berenang, kamu juga bisa berfoto-foto di sekitar lokasi. Atau kamu juga bisa menikmati sejuknya udara sambil menyeruput minuman hangat atau makanan yang sudah kamu persiapkan.

Pertanyaan yang sering ditanyakan

Simpan artikel ini di Pinterest

Tidak ada waktu untuk membaca seluruh artikel sekarang, atau ingin menemukannya dengan mudah nantinya?

Simpan di Pinterest

Baca juga

• 99+ Tempat Wisata di Bali Terpopuler: Panduan Terlengkap!
• 8 Aktivitas Seru dan Hemat di Nusa Penida